SASUKE
SECRET sequel MY PRINCE GLASSES
Disclamer
: Naruto © Masashi kishimoto
Story
by : Yukka.k
Pair
: Sasuke Uchiha and Hinata Hyuuga
Rating
: T
Genre
: romantic
Warning
: banyak kesalahan dalam penulisan (mungkin), don’t copy paste.
..
“sasuke-kun”ucap
hinata yang kini sudah resmi menjadi pacar sasuke.
“hn”ucap
sasuke sambil terus membaca bukunya, mereka kini sedang berada
dikamar hinata.
“kenapa
sasuke-kun selalu berpenampilan cupu disiang hari dan menjadi sangat
keren dimalam hari?” tanya hinata.
“kenapa
kau ingin sekali tau?”tanya sasuke dingin, dengan kesal hinata
menarik wajah sasuke menggunakan kedua tangannya agar mereka bisa
saling menatap.
“dengar,
sebagai kekasih sasuke-kun aku ingin tau semuanya tentang
sasuke-kun”ucap hinata tegas.
“apa
imbalannya kalau aku menceritakannya” tanya sasuke sambil membelai
rambut hinata.
“imbalannya
aku akan membelikan sasuke-kun banyak tomat segar” jawab hinata,
sasuke sempat tergiur mendengar jawaban hinata, tapi sayang bukan itu
yang sedang dia inginkan.
“aku
tidak mau itu”ucap sasuke datar.
“lalu
kau maunya apa sasuke-kun?”tanya hinata bingung dengan sikap
sasuke.
“imbalan
yang aku inginkan adalah kau menuruti satu permintaanku” jawab
sasuke.
“memangnya
apa keinginan sasuke-kun?”tanya hinata polos.
“kau
akan tau nanti, sekarang akan aku ceritakan semuanya”ucap sasuke
sambil menatap hinata serius.
FLASHBACK
on
sasuke
kecil berlari kecil menuju ibunya yang sedang duduk dibangku taman,
dengan kakaknya itachi.
“okaa-chan
anak-anak kecil itu mengejarku”ucap sasuke sambil menunjuk
gadis-gadis kecil yang tengah berlari kearahnya sambil meneriakan
namanya.
“kau
bicara seperti kau bukan anak kecil saja sasuke” ucap itachi sambil
terkekeh kecil.
“baka
aniki diam saja, okaa-chan tolong lindungi aku” ucap sasuke sambil
mengeluarkan wajah memelas andalannya.
“memangnya
sasuke-kun berbuat salah apa pada gadis-gadis itu?” tanya mikoto.
“sasuke
tidak berbuat apa-apa okaa-chan, hanya saja tadi mata sasuke
tiba-tiba perih lalu setelah itu mereka menjerit dan mengejarku”jawab
sasuke sambil menundukan kepalanya.
“coba
kaa-chan liat mata sasuke-kun”ucap mikoto sambil mengangkat wajah
sasuke pelan.
“ini”
ucap mikoto sambil menatap mata sasuke.
“ada
apa kaa-san?”tanya itachi penasaran sambil menatap mata sasuke yang
berwarna hitam.
“itachi
ayo kita cepat pulang”ucap mikoto dengan wajah gembira.
..
“fugaku-kun”
ucap mikoto keras, sambil berjalan kearah suaminya yang sedang
membaca koran diruang keluarga.
“hn”
jawab fugaku tenang.
“lihat
mata sasuke”ucap mikoto sambil menarik sasuke agar berada
disampingnya.
“biasa
saja” jawab fugaku sambil memperhatikan mata sasuke, tiba-tiba saja
mata sasuke bermata merah lalu kembali hitam lagi.
“ini
tidak mungkin”ucap fugaku kaget, lalu menatap mikoto dengan
pandangan bertanya.
“lihatkan,
ternyata sasuke mewarisi mata ayahku si raja pemikat”ucap mikoto
bangga.
“raja
pemikat?” ucap sasuke bingung.
“iya,
mata kakek madara itu mempunyai kemampuan untuk memikat hati
perempuan sasuke dan kau memilikinya”jawab fugaku yang sudah
kembali seperti semula.
“kyaaa!
Okaa-chan sangat bangga sasuke-kun” ucap mikoto sambil memeluk
tubuh sasuke erat.
“berarti
aku tidak dapat memikat para gadis ya okaa-chan, jika semua gadis itu
terpikat oleh mata sasuke” ucap itachi sedih.
“tentu
saja tidak, kau mewarisi karisma otou-sanmu ini”ucap fugaku dengan
bangga dan percaya diri tinggi.
“sayangnya
kaulah yang tertarik terlebih dulu padaku fugaku-kun”ucap mikoto
sambil tertawa keras.
..
Sudah
seminggu sasuke selalu dikejar-kejar oleh gadis dan itu membuat
sasuke takut, bagaimana tidak. Gadis-gadis itu selalu memaksa sasuke
untuk menjadi pacarnya dengan berbagai cara, seperti saat ini sasuke
kecil sedang dikelilingi oleh gadis-gadis yang sama sekali tidak
sasuke kenal.
“sasuke-kun
jadilah kekasihku”ucap gadis kecil berambut merah dan menggunakan
kacamata.
“aku
tidak mau”ucap sasuke dingin.
“jika
kau tidak mau aku akan membuka baju sasuke-kun” ucap karin sambil
membuka kancing kemeja sasuke satu persatu.
“hei,
apa yang kau lakukan”ucap sasuke marah sambil mencegah tangan karin
yang ingin membuka kancing kemejanya yang terakhir.
“tentu
saja membuka semua baju sasuke-kun lalu memfotonya”ucap karin
sambil berusaha melepaskan tangannya yang dipegang sasuke dengan
kuat.
“cih..
kau membuatku kesal”ucap sasuke sambil menatap karin dengan matanya
yang kini berwarna merah.
“a..apa”ucap
karin tergagap ketika melihat mata sasuke.
“minggir
kalian semua”ucap sasuke dengan aura menusuk, bagaikan terhipnotis
gadis-gadis itu memberikan jalan pada sasuke.
..
“sasuke-kun,
mau sampai kapan kau ingin mengurung diri dikamar, sudah seharian ini
kau tidak keluar kamar walaupun kaa-chan sudah membuatkan sasuke-kun
jus tomat” ucap mikoto didepan pintu kamar sasuke.
“okaa-chan”ucap
sasuke sambil membuka sedikit pintu kamarnya lalu mengeluarkan
kepalanya.
..
“hmm
jadi begitu, kaa-chan tidak menyangka mereka bisa sampai seperti itu”
ucap mikoto sambil menatap sasuke, yang baru saja menceritakan
tentang kejadian dimana bajunya hampir dibuka oleh gadis berambut
merah itu.
“aku
tidak ingin keluar rumah lagi”ucap sasuke sambil menundukan
kepalanya.
“eh
kenapa begitu sasuke-kun?”tanya mikoto heran.
“aku
tidak ingin gadis-gadis itu semakin bertambah banyak karena terpikat
oleh mataku kaa-chan” jawab sasuke sedih.
“tunggu
sebentar, kaa-chan punya hadiah buat sasuke-kun”ucap mikoto sambil
pergi meninggalkan kamar sasuke dan beberapa menit kemudian datang
kembali membawa sebuah benda berbentuk oval.
“nah
coba sasuke-kun buka”ucap mikoto sambil tersenyum pada sasuke.
“kacamata?”tanya
sasuke ketika melihat isi benda berbentuk oval tersebut.
“yup,
sasuke-kun suka?”tanya mikoto penuh harap.
“aku
suka kaa-chan, tapi mataku kan normal” jawab sasuke sambil menatap
ibunya yang kini tersenyum padanya.
“tentu
saja ini hanya kacamata biasa sasuke-kun, ini akan menutupi kekuatan
mata sasuke-kun agar tidak keluar seperti kakek madara yang selalu
memakai kacamata jika berpergian” ucap mikoto.
“arigato
kaa-chan” ucap sasuke sambil memeluk mikoto erat.
“sama-sama”ucap
mikoto sambil membalas pelukan sasuke.
Dua
hari setelah itu keluarga sasuke pindah ke jepang, karena fugaku
merasa lelah tinggal diamerika sangat membosankan dan lebih memilih
kembali kekampung halamannya yang nyaman.
Keluarga
sasuke memilih untuk menempati rumah lama mereka dari pada harus
membeli lagi , ternyata banyak sekali yang berubah dari tempat mereka
tinggal, salah satunya halaman kosong disamping rumah fugaku itu
sekarang sudah dtempati sebuah rumah megah bergaya tradisional.
Tok
tok tok
“tunggu
sebentar”teriak mikoto sambil berlari kearah pintu rumahnya setelah
mendengar suara ketukan pintu.
“eh
siapa ya?”tanya mikoto sambil memperhatikan perempuan didepannya
dengan pandangan was was, mungkin saja kan perempuan itu selingkuhan
suaminya pikir mikoto.
“ah
aku hikari tetangga baru anda, saya ingin mengundang keluarga anda
untuk makan malam bersama malam ini” ucap hikari sambil tersenyum.
“aku
mikoto senang berkenalan denganmu hikari-chan dan terimakasih
undangannya, kami akan datang makan malam dirumahmu”ucap mikoto
sambil membalas senyum hikari.
"Untung
saja bukan selingkuhan fugaku-kun jika benar, habislah dia malam ini”
ucap mikoto dalam hatinya.
Setelah
itu hikari pamit pulang, dengan senang hati mikoto menawarkan hikari
untuk sering berkunjung kerumahnya dan dibalas oleh anggukan hikari.
..
Malam
harinya, mikoto datang bersama keluarganya ke rumah hikari dan
disambut baik oleh suami hikari.
“silahkan
duduk dulu, istriku masih menyiapkan makanannya” ucap hiashi.
“arigato”ucap
mikoto sambil duduk bersama dengan suaminya, sedangkan sasuke dan
itachi duduk didepan mereka sambil memperhatikan rumah hiashi yang
bergaya tradisonal tersebut.
“a..ano
o..otou-sama ma..makanannya su..sudah siap”ucap gadis kecil yang
tiba-tiba datang menggunakan kimono berwarna kuning dengan motif
bunga sakura yang indah.
Sasuke
yang melihat gadis itu hanya dapat bersemu merah, untung saja wajah
sasuke tertutupi oleh rambutnya yang panjang dan juga kacamata
pemberian kaa-channya jadi tidak ada yang tau bahwa sasuke terus
memperhatikan gadis kecil didepannya.
“hm
baiklah, perkenalkan ini putri saya hyuuga hinata”ucap hiashi,
hinata yang baru bertemu dengan keluarga sasuke hanya dapat
bersembunyi dibalik kaki ayahnya sambil sesekali mengintip dengan
wajah yang merona, membuatnya terlihat semakin imut.
“wah
kawai”ucap mikoto dengan senang, lalu berjalan kearah hinata lalu
mencubit pipi hinata yang sudah semakin memerah karena malu dipuji
oleh mikoto.
“wah
lihat wajahnya merona”ucap mikoto sambil menunjuk wajah hinata
merona.
“mohon
maaf, dia memang sedikit pemalu” ucap hiashi.
“tidak
masalah, anakmu cantik sekali hiashi-san” jawab fugaku sambil
berdiri.
“arigato,
kalau begitu kita keruang makan sekarang, hikari pasti sudah
menunggu”ucap hiashi sambil berjalan kearah ruang makan diikuti
oleh keluarga uchiha dan hinata yang berada dalam gendongan mikoto.
Malam
itu mereka berbincang-bincang tentang banyak hal dimulai dari dunia
bisnis sampai dengan sikap anak mereka masing-masing.
FLASHBACK
off.
“kalau
begitu, kenapa ketika malam hari sasuke tidak memakai kacamata?”
tanya hinata.
“okaa-chan
bilang ketika malam hari kekuatan mataku akan melamah, jadi tidak
masalah tidak menggunakannya juga.”jawab sasuke.
“ternyata
begitu, aku masih sedikit tidak percaya kau mempunyai kekampuan aneh
seperti itu, apa lagi ini kan dunia asli bukan hayalan”ucap hinata
sambil menatap sasuke.
“kau
ingin aku membuktikannya hn”tantang sasuke.
“tidak..
tidak, awas saja kau jika melakukan itu” jawab hinata sambil
menatap tajam sasuke.
“hn,
ah sekarang kabulkan permintaanku” ucap sasuke sambil menatap
hinata hangat.
“iya
apa permintaanmu sasuke-kun?”tanya hinata malas.
“menikahlah
denganku setelah kelulusan sekolah bulan depan” jawab sasuke.
“apa
ini sebuah lamaran?”tanya hinata.
“kau
pikir apa lagi hah”jawab sasuke.
“kau
ini tidak romantis sekali sasuke, kau melamar kekasihmu tanpa ada
cincin ataupun bunga, dasar menyebalkann!!” teriak hinata kesal.
“aku
anggap kau setuju”ucap sasuke lagi.
“mati!!
Saja kau uchiha sasuke!!”teriak hinata lebih kencang dan hanya
dibalas oleh sasuke yang tertawa lepas.
END
Tidak ada komentar:
Posting Komentar